Lorem ipsum dolor amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor massa. Cum sociis natoque penatibus et magnis dis parturient montes, nascetur ridiculus mus.

Baker

Follow Us:

Blog

Tepung untuk Kue Kering

5 Rekomendasi Tepung untuk Kue Kering

bukiSangat penting untuk memilih tepung untuk kue kering yang tepat saat Anda akan membuat kue kering yang lezat. Tepung tidak hanya berfungsi sebagai bahan dasar, tetapi juga mempengaruhi tekstur, kelembutan, dan kelezatan kue yang dihasilkan.

Setiap jenis tepung memiliki karakteristik yang berbeda, seperti kandungan protein dan gluten, yang akan mempengaruhi adonan saat diproses. Oleh karena itu, penting bagi setiap pembuat kue, baik pemula maupun yang berpengalaman, untuk memahami jenis tepung yang tepat sesuai dengan resep yang digunakan.

Pemilihan tepung yang tepat dapat membantu menciptakan kue kering dengan tekstur renyah, garing, serta cita rasa yang optimal, sehingga hasil akhirnya memuaskan dan sesuai harapan. Nah penasaran dengan tepung untuk kue kering? Yuk simak penjelasannya di artikel ini!

Jenis Tepung untuk Kue Kering

Kue kering menjadi pilihan yang tepat untuk disajikan dalam berbagai kesempatan, baik untuk cemilan keluarga maupun hidangan saat ada tamu. Jika Anda berencana membuat kue kering sendiri, penting untuk mengetahui jenis tepung untuk kue kering yang tepat.

Hal ini karena setiap jenis tepung memiliki karakteristik khusus yang sesuai dengan jenis makanan tertentu, termasuk kue kering. Jadi, tepung mana yang paling pas untuk kue kering yang Anda buat? Nah berikut ini beberapa jenis tepung:

1. Tepung Terigu Protein Tinggi

Tepung terigu ini memiliki kandungan protein sebesar 13-14%, sehingga dikenal dengan kemampuannya menyerap air dengan baik, memiliki elastisitas yang tinggi, dan mudah digiling. Meskipun demikian, tepung ini memiliki kelemahan, yakni rentan basi dan berjamur, sehingga masa simpannya relatif singkat.

Baca juga: Inilah 5 Merk Mentega dan Margarin untuk Kue Kering 

Tepung terigu protein tinggi sangat ideal untuk pembuatan berbagai jenis makanan yang memerlukan tekstur elastis dan mengembang sempurna, seperti donat, kue sus, roti tawar, roti manis, burger atau hot dog bun, mi instan, mi basah, mi kering, martabak telur, serta roti goreng.

2. Tepung Terigu Protein Sedang

Dengan kandungan protein sebesar 11-12%, tepung terigu ini sering disebut sebagai tepung terigu serba guna karena kemampuannya yang fleksibel dalam berbagai jenis masakan. Tepung ini cocok digunakan dalam pembuatan kue bolu, brownies, kue bulan, kroket, risoles, waffle, donut, croissant, puff pastry, Danish.

Bakpia, pastel, cake pisang, martabak manis, muffin, dan masih banyak lagi. Fleksibilitasnya menjadikan tepung ini pilihan utama bagi banyak resep yang memerlukan keseimbangan antara kekenyalan dan kelembutan.

3. Tepung Terigu Protein Rendah

Mengandung protein antara 8-11%, tepung terigu ini biasanya digunakan untuk olahan yang tidak membutuhkan volume besar atau kekenyalan tinggi. Salah satu ciri khasnya adalah kemampuan menyerap air dan gula yang lebih rendah, sehingga hasil adonan cenderung lebih keras dan sulit diuleni.

Tepung terigu jenis ini sangat cocok untuk pembuatan biskuit, bakpia, kue kering, crackers, dan produk sejenis yang memerlukan tekstur renyah dan kering.

Rekomendasi Merk Tepung untuk Kue Kering

Tepung terigu yang paling ideal untuk membuat kue kering adalah jenis dengan kandungan protein rendah. Karena kemampuannya dalam menyerap air lebih sedikit, kue kering yang dibuat menggunakan tepung ini cenderung lebih tahan lama dan memiliki risiko yang lebih rendah untuk berjamur.

Selain itu, tekstur kue juga menjadi lebih renyah, memberikan hasil yang optimal. Tepung terigu protein rendah ini mudah ditemukan di pasaran, seperti beberapa tepung untuk kue kering berikut ini:

1. Bogasari Kunci Biru Protein Rendah

Bogasari Kunci Biru merupakan tepung terigu dengan kandungan protein rendah, yang ideal untuk digunakan dalam berbagai resep pembuatan kue kering, pastry, dan produk roti yang tidak membutuhkan gluten tinggi.

Tepung ini memiliki kadar protein berkisar antara 8% hingga 11%, sehingga memberikan tekstur yang lebih lembut dan renyah pada hasil akhir makanan. Penggunaan tepung dengan kadar protein rendah ini sangat cocok untuk menghasilkan kue yang ringan, tidak mudah mengembang, serta tekstur yang lebih halus. Selain itu, tepung terigu ini juga banyak digunakan oleh industri makanan maupun rumah tangga karena hasilnya yang konsisten serta mendukung cita rasa yang khas dan berkualitas tinggi.

2. Tepung Terigu Hana Emas

Tepung Terigu Hana Emas Protein Rendah merupakan produk unggulan dari Bungasari, yang dirancang khusus untuk keperluan membuat berbagai jenis makanan ringan dan kue kering. Dengan kandungan protein yang berkisar antara 9,75% hingga 11%, tepung ini sangat sesuai untuk menghasilkan makanan dengan tekstur yang lembut namun tetap memiliki kekuatan untuk menahan bentuk saat dipanggang.

Kandungan abu yang rendah, maksimal 0,55%, menjamin kualitas kemurnian tepung, sementara wet gluten minimal sebesar 24% memberikan keseimbangan yang tepat dalam adonan. Tepung ini menjadi pilihan utama bagi pembuat cookies, biscuit, cracker, wafer, dan berbagai jenis bolu karena memberikan hasil yang renyah di luar namun tetap lembut di dalam.

3. Tepung Terigu Kotobuki

Tepung Terigu Kotobuki Protein Rendah asal Jepang dikenal dengan kualitasnya yang tinggi, dihasilkan oleh produsen terkemuka, Kotobuki. Kotobuki merupakan tepung untuk kue kering ini dirancang khusus untuk memberikan hasil yang terbaik dalam pembuatan makanan yang memerlukan kandungan protein rendah, seperti kue-kue Jepang yang lembut dan ringan.

Dengan kadar protein yang hanya berkisar antara 8% hingga 9%, tepung ini memberikan tekstur yang halus dan lembut pada adonan. Menjadikannya pilihan ideal untuk makanan seperti dorayaki, sponge cake, atau kue-kue tradisional lainnya yang mengutamakan kelembutan.

4. Tepung Terigu Sriboga Ninja

Tepung Terigu Sriboga Ninja merupakan produk premium dengan kandungan protein rendah yang terinspirasi dari kualitas tepung Jepang. Sriboga Ninja dirancang khusus untuk menciptakan kue-kue yang memiliki tekstur lembut dan warna yang lebih terang. Cocok untuk menghasilkan berbagai jenis pastry, sponge cake, dan kue-kue tradisional lainnya.

Baca juga: Inilah Manfaat Roombutter untuk Kue Kering yang Harus Anda Ketahui 

Dengan kadar protein berkisar antara 8% hingga 9%, tepung ini memberikan kelembutan yang sempurna pada hasil akhir, serta memastikan adonan tetap ringan dan mudah diolah. Sriboga Ninja menjadi pilihan utama bagi para pembuat kue yang menginginkan hasil dengan tampilan yang lebih profesional dan tekstur yang optimal.

Tepung untuk kue kering ini ini tersedia dalam kemasan 1 kg, dan Anda dapat memperolehnya dengan harga spesial sebesar Rp17.500.

5. Tepung Terigu Lencana Merah Bogasari

Tepung Terigu Lencana Merah dari Bogasari adalah jenis tepung protein rendah yang dirancang khusus untuk pembuatan berbagai jenis kue, seperti biskuit, cake, dan kue kering. Lencana Merah Bogasari memiliki kandungan protein antara 8% hingga 11%, sehingga memberikan tekstur yang lebih renyah dan lembut pada hasil kue.

Dengan kualitas yang konsisten, tepung Lencana Merah memastikan bahwa adonan mudah dibentuk dan diolah. Ini membuatnya sangat ideal untuk penggunaan baik di rumah maupun di industri kecil menengah. Tepung ini banyak dipilih oleh para pembuat kue yang ingin mencapai hasil maksimal dengan tekstur yang halus dan rasa yang memuaskan, tanpa mengorbankan kelembutan pada produk akhirnya.

Nah itulah rekomendasi jenis tepung untuk kue kering yang dapat Anda pertimbangkan. Namun jika Anda ingin menikmati kue kering lezat tanpa harus membuatnya sendiri dirumah, maka Kue Kering Bellarosa bisa menjadi pilihan. Tersedia berbagai jenis kue kering lezat yang bisa Anda sesuaikan dengan selera.